Inner Courtyard di Rumah Mungil Gaya Japandi

Tanah sempit di tengah Jakarta ini telah diubah jadi rumah gaya Japandi dengan inner courtyard yang membuat lega

 

Inilah kisah dari Q House, rumah Japandi dengan inner courtyard. Dari warnanya, rumah ini memiliki warna putih yang dominan. Kemudian, warna aksen pilihan yaitu hijau yang berdampingan dengan elemen kayu dan tumbuh-tumbuhan.

Salah satu tantangan dari sebuah rumah lahan mungil yaitu membuat rumah tidak terkesan kecil dan sempit. Itulah sebabnya rumah ini memiliki skylight. Selain untuk menerangi ruangan agar terlihat luas, cahaya matahari alami juga menghemat pemakaian listrik di siang hari.

 

Inner courtyard dengan partisi roster

Di dekat area dapur, ada inner courtyard dengan desain yang mengandung berbagai elemen Japandi. Pertama, lantainya dari decking tile kayu agar mudah membersihkannya. Kedua, terdapat bebatuan warna putih di sisi-sisinya. Terakhir, tidak lupa beberapa tanaman untuk membuat kesan hijau nan asri. Inner courtyard ini memang pas untuk bersantai. Itulah sebabnya ada juga meja dan kursi kecil.

Inner courtyard nyaman dengan partisi roster minimalis Kinn white

Inner courtyard ini dibatasi dengan partisi dari roster. Tujuannya agar cahaya alami tetap bisa masuk ke dalam rumah sekaligus memperlancar sirkulasi udara. Rosternya yaitu roster granit Mukura tipe Kinn yang memiliki motif minimalis dan warna putih. Kenapa roster granit? Karena dengan finishing glasur mengkilap membuat kesan elegan, walaupun ruangnya kecil. Selain itu, glasur ini juga melindungi roster dari lumut & debu.

Roster granit sangat cocok untuk interior. Tidak seperti roster bata atau beton, permukaannya yang licin dan pori-pori nol tidak menyimpan debu. Selain itu, rosternya juga higienis sehingga tidak membahayakan kesehatan.

 

Balkon roster

Naik ke lantai atas, ada balkon di balik pintu kaca dengan pemandangan rumah-rumah dan gedung sekitar. Pintu dan jendela kaca tersebut membuat ruang memiliki kesan luas serta rasa lega. Bahkan, kitab isa melihat ke langit meskipun pintu kaca ditutup. Area balkon juga sangat cozy, lengkap dengan decking tile kayu dan berbagai tanaman.

Desain balkon dengan roster minimalis Kinn white

Desain balkonnya juga menggunakan roster Kinn sebagai dekorasi. Apakah tidak sayang memakai roster granit di outdoor? Jawabannya tentu tidak. Roster granit justru sangat direkomendasikan untuk outdoor, karena lapisan glasurnya tahan cuaca. Permukaan juga tidak berpori, jadi lumut dan jamur tidak bisa tumbuh di permukaannya. Selain itu, kualitas glasur juga tidak akan kusam jika terkena sinar matahari dan hujan terus menerus. Membersihkannya juga sangat mudah. Cukup disiram air saja, praktis dan tahan lama.

 

Tonton video Q House di YouTube!