Kebanyakan masjid memiliki relief, istilah lainnya ornamen krawangan atau roster masjid, di pintu masuk maupun di dalamnya. Ornamen masjid bisa dibilang jadi kewajiban untuk menambah unsur islami. Sebenarnya, ada beberapa jenis ornamen berdasarkan bahannya. Inilah kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan tersebut.

1. Kayu

Kerawangan bahan kayu memiliki nama lain roster kayu. Cara membuat ornament ini yaitu memahat berbagai jenis kayu. Ini yang membuat tampilannya klasik dan nilai estetikanya tinggi. Selain itu, kayu juga bahan alami sehingga ramah lingkungan. Namun, roster kayu memiliki banyak kelemahan. Selain rawan rayap dan cuaca, dia juga membutuhkan perawatan rutin seperti plitur dan obat rayap. Lalu, dari proses pembuatannya sendiri lebih lama, dan harus pintar memilih jenis kayu yang bagus. Biasanya, kayu bagus juga berarti mahal.

2. Roster Beton/GRC Krawangan

Bahan GRC Krawangan (roster beton) semakin populer akhir-akhir ini. Bahannya dari campuran beton dan serat-serat kaca, sehingga lebih kuat dan tahan lama. Meskipun kuat, GRC cukup ringan dan fleksibel. Lalu, teksturnya juga halus dengan desain yang beragam. Namun, ada kekurangannya. Karena buatan pabrik, sulit membuat motif custom, karena pasti ada jumlah minimalnya. Selain itu, sulit juga memperbaiki kalau ada rusaknya. Terlebih lagi, bentuknya panel, sehingga sambungannya harus rapi.

Contoh GRC Krawangan atau roster beton (Sumber: Wikimedia Commons)

3. Gypsum

Bahan yang ketiga yaitu gypsum. Dibanding GRC, bahan ini lebih halus. Selain itu, lebih mudah juga memperbaikinya. Bahannya ringan dan mudah menyerap cat, cukup pakai cat tembok saja. Tapi, gypsum tidak kuat dan tidak tahan air. Karena bahannya lebih lunak, dia lebih sensitive benturan. Perawatannya juga harus rutin.

4. Roster keramik granit

Roster atau lubang angin keramik granit juga bisa untuk masjid. Bentuknya kotak-kotak, sehingga memasangnya dengan cara menyusun seperti bata biasa. Roster ini tersedia dalam berbagai desain, klasik sampai minimalis. Selain itu, dilengkapi lapisan glasur yang mengkilap, sehingga tahan cuaca dan kesannya elegan. Karena glasurnya, roster ini juga gampang dibersihkan, yaitu cukup dengan kain lap saja. Kalau soal tahan lama, roster keramik granit bisa tahan sampai berpuluh-puluh tahun.

Contoh roster keramik granit