Cuaca yang semakin tidak stabil dan panas, membuat pengaturan suhu rumah jadi semakin penting. Inilah beberapa trik desain rumah anti panas. Salah satunya, dengan roster keramik granit untuk ventilasi alami rumah.

1. Tinggikan langit-langit

Langit-langit rumah yang rendah membuat panas terperangkap. Sirkulasi udara terbatas sehingga panas di dalam rumah sulit keluar. Itulah sebabnya arsitektur rumah Jawa memiliki ruang yang atapnya tinggi bentuk segitiga. Maka, aturlah ketinggian langit-langit rumah. Semakin tinggi, semakin banyak ruang untuk sirkulasi udara. Rumah masa kini banyak memiliki open space (ruang terbuka) dari lantai satu sampai lantai dua. Tujuannya supaya sirkulasi udara lebih maksimal.

Langit-langit tinggi membantu sirkulasi udara supaya tidak panas (Sumber: dwell.com)

2. Tinggikan void

Void adalah ruang kosong antara dinding dan atap rumah. Biasanya, atap segitiga yang memiliki banyak void. Karena kosong, udara di dalam void bisa membantu mendinginkan rumah Anda juga. Maka, pakai void sebaik mungkin untuk menurunkan suhu rumah. Contohnya, buat atap segitiga dengan puncak yang tinggi, sehingga banyak ruang untuk mendinginkan udara.

3. Ventilasi silang

Lalu, teknik yang penting untuk arsitektur rumah jaman kini adalah ventilasi silang. Teknik ini menggunakan jendela dan lubang lain untuk mengoptimalkan ventilasi ruang. Letaknya sedemikian rupa supaya udara dingin bisa masuk dan menggantikan udara panas. Sehingga, udara panas bisa keluar rumah. Teknik ini semakin populer karena membuatnya tidak sulit. Caranya, memasang jendela-jendela besar untuk dibuka pagi hari. Tentunya, memasang jendela juga harus mempertimbangkan arah datangnya sinar matahari.

4. Gunakan roster

Maksimalkan sirkulasi udara dengan partisi roster

Yang terakhir, Anda bisa pakai roster dalam rumah. Roster keramik granit bisa jadi dinding, partisi, maupun ventilasi rumah. Karena berlubang-lubang, roster memiliki banyak manfaat, salah satunya memaksimalkan sirkulasi udara ruangan. Contohnya, dua ruangan bisa dipisahkan dinding roster. Lalu, cukup menggunakan satu AC untuk mendinginkan kedua ruangan. Dinding roster juga bisa Anda pakai di eksterior untuk memaksimalkan udara dari luar. Bahkan, bisa juga memakai roster untuk sistem ventilasi silang, sehingga tidak perlu jendela terbuka. Terakhir, roster bisa menjadi secondary skin (lapisan kedua) fasad rumah. Ruang di antara secondary skin dan dinding rumah bisa mendinginkan panas dari luar.